Jurnalbisnis.com – Realisasi ekspor karet dari Sumatera Utara (Sumut) periode Januari hingga Oktober 2019 sebesar 345,808 ton. Jumlah ini masih mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama 2018 yang mencapai 382,964 ton turun sekitar 37,155 ton atau 9,7 persen.
Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) Sumut, Edy Irwansyah mengatakan, volume ekspor karet asal Sumut terus berlanjut. Penurunan ekspor terjadi karena permintaan karet dari Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Amerika Serikat, Jepang dan Eropa masih mengalami penurunan.
Edy melanjutkan, jika volume ekspor pada Oktober 2019 jika dibandingkan September 2019 ada peningkatan sekitar 10,5 persen atau 37,322 ton. Di mana periode September, total ekspor karet sebanyak 33,784 ton.
Selengkapnya Jurnal Asia