Jurnalbisnis – Pengalaman pengguna smartphone akan lebih baik jika pabrikan melengkapi fitur-fitur seperti wireless charging, standar suara AptX HD pada produk mid-range yang dirilis pada 2021.
Pengisian nirkabel
Sebagian besar ponsel kelas atas dari merek besar seperti iPhone, Samsung, Huawei sudah dilengkapi dengan pengisian daya nirkabel, tetapi fitur ini belum populer di ponsel pintar kelas menengah.
Dengan charger nirkabel, pengguna hanya perlu meletakkan ponsel di dock charging. Keunggulannya tidak hanya terletak pada desainnya yang kompak dan mudah digunakan, tetapi juga membatasi risiko kebakaran, ledakan, dan juga sengatan listrik.
Diharapkan pada tahun 2021, pabrikan akan menyediakan pengisi daya nirkabel untuk segmen ponsel populer.
Pengisian balik nirkabel
Teknologi pengisian balik nirkabel mengubah ponsel cerdas menjadi dok pengisi daya untuk ponsel lain, atau untuk perangkat jam tangan pintar, headphone, atau sikat gigi elektrik yang mendukung standar nirkabel.
Untuk mengimplementasikan fitur ini, ponsel harus mempertahankan level baterai sekitar 30-50%.
Sayangnya, teknologi pertukaran baterai seperti itu saat ini hanya tersedia di ponsel kelas atas, sehingga pengguna awam mungkin masih harus menunggu lama.
Upgrade kamera depan
Untuk memenuhi kebutuhan selfie pelanggan, banyak pabrikan smartphone berusaha meningkatkan resolusi, pengenalan wajah, dan fotografi sudut lebar kamera depan.
Sekarang mayoritas kamera depan memiliki titik fokus tetap, membuat semua yang ada di gambar termasuk latar belakang dalam fokus.
Namun menurut Digital Trends hal itu akan kehilangan sorotan subjek dalam foto. Oleh karena itu, yang terbaik bagi pabrikan smartphone adalah mengizinkan pengguna untuk dengan bebas mengatur fokus saat mengambil gambar dengan kamera depan.
Upgrade Keyboard virtual
Menurut Digital Trend, keyboard virtual di perangkat Android semuanya sangat buruk, terutama smartphone dari Samsung dan LG. Penggesekan yang salah, koreksi teks otomatis yang sering melompat ke lokasi yang membingungkan adalah salah satu dari banyak masalah yang dapat ditemui saat mengetik di Android. Sementara itu, Google Gboard sangat bagus.
Banyak pengguna Android tidak menyadari bahwa mereka dapat beralih ke keyboard yang berbeda. Pada 2021, Digital Trends berharap produsen Android akan memenuhi kebutuhan pelanggan dan menetapkan Gboard sebagai keyboard default pada produk yang menerapkan sistem operasi mereka.
Mengadopsi standar suara AptX HD
AptX adalah algoritma pengkodean audio dikembangkan pada tahun 1980 yang digunakan untuk mengirimkan audio secara nirkabel dari pemancar ke penerima.
Saat ini, AtpX hampir bergabung dengan Bluetooth karena sebagian besar perangkat menggunakan standar ini, mulai dari smartphone, speaker, headphone nirkabel hingga penerima AV dan komputer.
AptX HD adalah peningkatan dari AptX, yang memungkinkan pecinta musik mendengar suara paling realistis dari aslinya. Sejauh ini belum banyak perangkat yang mendukung AptX HD, sehingga Digital Trends ingin produsen smartphone segera mengaplikasikan teknologi ini pada produknya.
Layar dengan kecepatan refresh yang tinggi
Kecepatan refresh adalah berapa kali setiap detik sinyal yang ditampilkan di layar menyegarkan gambar, diukur dalam Hertz (Hz).
Semakin tinggi angkanya, semakin halus gambar yang ditampilkan, membantu pengguna mengurangi ketegangan mata.
Standar dasar untuk monitor TV, komputer dan smartphone sekarang 60 Hz, yang berarti layar akan di-refresh 60 kali per detik. Di tahun 2020, banyak pabrikan yang merilis smartphone dengan refresh rate hingga 90 Hz, seperti Samsung Galaxy S20 atau OnePlus 7 Pro.
Ada kemungkinan smartphone dengan layar standar 120 Hz atau 144 Hz akan menjadi standar baru di masa mendatang.
