Pelaku industri alat berat optimistis memandang tahun 2017. Meski penjualan tergantung pada harga komoditas, namun berharap bisa meraup peningkatan penjualan.
Dengan komposisi penjualan segmen konstruksi jadi andalan sebesar 35%, agribisnis 30%, logistik 25%, dan sisanya tambang.
Sektor konstruksi belum bisa berkontribusi banyak bagi penjualan alat berat. Karena dari sisi permintaan, konsumen kebanyakan lebih banyak menyewa alat berat untuk tambang kemudian di alih fungsikan untuk kebutuhan konstruksi.
Baca Artikel Selengkapnya di Kontan